Dari laporan the New York Times, Sabtu (15/12), tersangka rupanya anak salah satu guru yang mengajar di sekolah tersebut. Seorang guru yang enggan disebut namanya bersaksi bahwa dia mengenali sang penembak memasuki ruangan kelas ibunya.
Sebelum beraksi di sekolah tersebut, dikabarkan pemuda itu menembak ibunya di rumahnya. Tidak lama, dia segera menembak 20 murid yang ada di ruangan itu. Dalam aksinya, pelaku yang kabarnya mengenakan topeng itu juga menembak lima orang dewasa.
Letnan Paul Vance dari Kepolisian Negara Bagian Connecticut menjelaskan dua korban baru adalah murid SD yang sebelumnya dalam kondisi kritis. “Mereka dinyatakan tewas setelah sampai di rumah sakit,” ujarnya.
Sekolah Dasar Sandy Hook mengajari siswa mulai dari tingkatan taman kanak-kanak hingga kelas empat SD -untuk siswa usia sekitar lima hingga 10 tahun.
Tayangan televisi menunjukkan polisi dan ambulan berada di lokasi kejadian, dan para orang-tua yang bergegas ke sekolah itu. Orang-tua terlihat bersama anak-anak mereka dan membawa mereka pulang.
“Ini akan jadi buruk,” kata seorang pejabat negara bagian kepada Reuters karena jangkauan tragedi itu masih belum jelas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar